Minggu, 31 Maret 2013

Arsitektur Web Service


Peran arsitektur web service terbagi menjadi 3, yaitu :
1. Web Service Provider
Menyediakan akses interface ke software
2. Web Service Consumer
Mengikat ke layanan dari penyedia layanan
3. Web Service Broker
Repositori pelayanan deskripsi yang dapat digunakan
menemukan lokasi dari service

Untuk mengetahui lebih jelas mengenai arsitektur web service,  klik di sini 




WSDL Pada Web Service

WSDL(Web Services DescriptionLanguage) =  Bahasa berbasis XMLuntuk mendeskripsikanWeb services dan bagaimana untuk mengaksesnya.

Untuk mengetahui lebih jelas mengenai WSDL pada web service,  klik di sini 

Kamis, 28 Maret 2013

XML Web Service


Web Service merupakan suatu antarmuka yang menyediakan berbagai kumpulan operasi yang dapat diakses pada jaringan melalui pengiriman pesan Extensible Markup Language (XML).
Web service ini biasa diakses oleh aplikasi yang lain.
XML Web Service menyimpan datanya dalam format XML dan karenanya menjadi multi platform dalam hal accessibilitynyaWeb Service tersimpan di Web Server sehingga dapat diakses oleh berbagai bahasa pemrograman dengan lebih mudah baik dalam lingkungan LAN maupun Internet. 
untuk lebih lengkapnya silahkan lihat di sini..

Sabtu, 03 Maret 2012

DATABASE


A. Apa itu database?

Database atau basis data  adalah kumpulan data dari berbagai sumber yang secara logika mempunyai arti
implisit dan mempunyai suatu tujuan tertentu. Sehingga data yang terkumpul secara acak dan tanpa mempunyai arti, tidak dapat disebut basis data.Basis data dapat digunakan oleh beberapa user dan beberapa aplikasi yang sesuai dengan kepentingan user.
Definisi lain
Database merupakan salah satu komponen yang penting di sistem informasi, karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para pemakainya. Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan database sistem. Sistem basis data ( database system ) ini adalah suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi.

B. Tujuan Database ?

1. Meminimumkan Pengulangan
Database meminimumkan pengulangan. Maksudnya adalah kita tidak membutuhkan proses yang berulang-ulang dalam menyimpan data. Sehingga waktu tidak terlalu lama dan tidak terbuang sia-sia.
2. Mencapai Independensi Data
 Independensi data adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa memmbuat perubahan pada program yang memproses data. Independensi data dicapai dengan menempatkan spesifikasi dalam tabel dan kamus yang terpisah secara fisik dari program, program mengacu pada tabel untuk mengakses data. Perubahan pada struktur data hanya dilakukan sekali, yaitu dalam tabel.
3. Menentukan Data yang dibutuhkan
Desain database menentukan data-data yang dibutuhkan dalam sistem, sehingga informasi yang dihasilkan dapat terpenuhi dengan baik. Database yang sudah masuk dalam suatu media penyimpanan tidak akan pernah bisa diakses tanpa adanya suatu perangkat lunak aplikasi yang familiar dengannya, misalkan saja perangkat lunak aplikasi yang berbasis database.

C. Istilah-istilah dalam database

1. Variabel : kontainer khusus yang digunakan untuk menyimpan data  sementara pada program.
2. Field : kategori informasi yang disimpan dalam database.
3. Data : satu satuan informasi.
4. Width : menunjukkan lebar suatu field.
5. File : kumpulan dari beberapa record sejenis.
6. Record : kumpulan dari suatu informasi orang atau suatu objek tertentu.

D. Sifat – sifat Database

Basis data sendiri memiliki beberapa sifat yang berguna bagi para user, berikut adalah sifat - sifat yang dimiliki oleh database, yaitu :
1. Berbagi Data 
          Adalah  informasi dapat digunakan secara efektif oleh lebih dari seorang  pengguna(user) dalam waktu bersamaan dengan kontrol data yang terjaga.
contoh :  - Database dalam satu server dapat diakses oleh banyak orang dalam waktu bersamaan.
              - Perusahaan AHM memiliki 3 orang database yang dijadikan sebagai induk 300 programer.

2.Integrasi Data

          Adalah menggabungkan data atau informasi yang berasal dari berbagai sumber lain yang dijadikan dalam satu penyimpanan data.
 contoh :  - Didalam database instansi pendidikan menyimpan data  nilai berbagai macam mata kuliah  para mahasiswa di berbagai prodi untuk keperluan arsip dan perhitungan nilai.

3.Integritas Data
          Adalah memastikan dan melindungi basis data dari ketidaklengkapan, ketidakakuratan, kesalahan, dan tidak kekonsistenan data sehingga memberikan jaminana keabsahan data itun sendiri.
 contoh :  - Dalam membuat data di ms. Access, sebaiknya kita membedakan table master dengan table olahan data, sehingga jika terjadi kesalahan maka table masterlah yang akan kita ubah-ubah sesuai kebutuhan. Dengan demikian improve data cepat dan mudah.


4.Keamanan Data
          Ini berarti data atau informasi yang tersimpan dalam database hanya dapat diketahui oleh orang-orang tertentu. 
contoh :  - Misal password pada suatu account, maka hanya pemilik account yang tahu password tersebut.

5. Abstraksi Data
          Merupakan tingkatan-tingkatan pengguna dalam memandang data yang akan diolah di sebuah sistem basis data. Terdapat 3 level abstraksi, yaitu:
          a. Level Fisik (Physical Level)
              Lapis fisik merupakan lapis terendah, lapis ini menjelaskan bagaimana (how) data sesungguhnya disimpan.
          b. Level Logik / Konseptual (Conceptual Level)
              Lapis konseptual lebih tinggi dari lapis fisik. Lapis ini menjabarkan data apa (what) saja yang sesungguhnya disimpan pada basisdata, dan juga menjabarkan hubungan-hubungan antardata secara keseluruhan.
          c. Level Penampakan/pandangan(View Level)
              Lapis pandangan merupakan lapis tertinggi pada abstraksi data. Pada lapis ini pengguna hanya mengenal struktur data yang sederhana, yang berorientasi pada kebutuhan pengguna. Data yang dikenal oleh masing-masing pengguna bisa berbeda-beda dan barangkali hanya mencakup sebagian dari basis data.
 
contoh :  -            
 Dosen = RECORD
NIP : STRING;
Alamat : STRING;
Bagian : STRING;
Gaji : LongInt;


    Pada contoh ini record pegawai berisi 4 buah field (nama, alamat, bagian, gaji ). Setiap field memiliki nama, dan setiap nama memiliki tipe data.
     Pada level fisik, pegawai dapat dijabarkan sebagai blok data yang terletak pada lokasi berurutan (satuan byte). Pada lapis konseptual masing-masing record dijabarkan dengan definisi tipe data . pada lapis view, user tertentu hanya boleh mengakses data tertentu, contohnya, seorang yang menangani penggajian berhak mengetahui gaji seseorang bahkan mengubahnya, tetapi orang yang bekerja di bagian lain tentu tidak boleh melihatnya.


6. Independensi Data 
           Adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam struktur tanpa membuat perubahan  pada program yang memproses data.
Contoh: -  Jika terjadi kesalahan data atau operasi hanya tinggal mengganti sekelompok data saja pada  server/database utama, sehingga tidak perlu mengubah seluruh data.


         



Minggu, 04 Oktober 2009

Artikel Kabel Jaringan

Untuk mengetahui arti dari kabel jaringan, Klik Disini

Cara pemasangan kabel roll over

Roll Over adalah kabel yang digunakan untuk konfigurasi PC dengan Router.Cara pemasangan kabel ini terbalik dengan cara pemasangan kabel Straight.Untuk lebih lengkapnya Klik Disini

Artikel kabel Cross

Kabel Cross adalah kabel yang berfungsi untuk menghubungkan PC ke PC, hub ke hub, switch ke switch, dan hub ke switch.Untuk lebih lengkap, Klik Disini

PaTaH HaTi

"PaTaH HaTi DaPat BeRLan9Sun6 SeLaMa y9 kAu InginKan Dan Menin66aLkaN LuKa SeLamA y9 KaU TaNtann9aNnYa bUkan Ba6AimaNA KaMu BiZa HiDuP SeTeLah Patah hATI. tEtAPI bAGaiMaNa KaU DaPAt MeMetiK PeLajAraN DaRi KeJadiAn Itu. SeAndAinYA Kau DaPAt BerBiCara Dg HaluS DAn BAhaSa SanTAi TeTApi TidaK mEmiLiki cinTA,MAka CeriTA Dari KAu Tak UbaH sePerTi CAnaNG Y9 GemerinCiNg"